Featured

Wisata Pantai di Sukabumi yang Indah, Cocok untuk Liburan

Posted on

Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat memiliki sejumlah wisata pantai yang indah karena berada di bagian selatan Pulau Jawa. Pantai-pantai di Sukabumi tersebut merupakan wilayah pesisir Samudera Hindia.

Kabupaten Sukabumi berbatasan dengan Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bekasi. Sementara, jarak dari DKI Jakarta, sekitar 115 kilometer (km) dengan waktu tempuh tiga-empat jam menggunakan kendaraan pribadi.

Jadi, Kabupaten Sukabumi menjadi destinasi slot777 alternatif yang dapat dijangkau wisatawan dari ibu kota dan sekitarnya. Berikut 10 pantai di Sukabumi yang indah cocok untuk wisatawan.

Wisata pantai di Sukabumi

1. Pantai Pelabuhan Ratu

Pelabuhan Ratu merupakan kawasan pesisir pantai di selatan Kabupaten Sukabumi. Kawasan ini memiliki sejumlah pantai yang menjadi destinasi wisata.

Salah satunya adalah Pantai Pelabuhan Ratu. Pantai ini memiliki panorama khas yakni dikelilingi dengan bukit, hutan cagar alam, dan batu karang.

Ombak di Pantai Pelabuhan Ratu terkenal sangat kuat sehingga wisatawan diimbau untuk berhati-hati.

2. Pantai Citepus

Pantai Citepus masih berada dalam jajaran pantai di Pelabuhan Ratu, yang terletak di Desa Citepus. Lokasinya berada di pinggir Jalan Raya Cisolok-Pelabuhan Ratu, sehingga banyak dikunjungi wisatawan karena aksesnya terjangkauOmbaknya cukup besar, sehingga ada batasan renang bagi pengunjung. Jika kamu berkunjung ke Pantai Citepus, jangan lewatkan panorama matahari terbenam atau sunset.

Penduduk setempat biasanya menangkap ikan kecil di Pantai Citepus, kemudian diternakkan secara mandiri.

3. Pantai Karang Hawu

Pantai Karang Hawu di Kabupaten Sukabumi yang baru diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Kamis (10/02/2022). Pantai Karang Hawu adalah salah satu wisata pantai di Sukabumi.(TRIBUN JABAR/M RIZAL JALALUDIN)

Pantai selanjutnya yang masih berada di kawasan Pelabuhan Ratu adalah Pantai Karang Hawu. Ciri khas pantai ini adalah bebatuan karang yang menjorok ke laut, seperti dikutip dari Kompas.com (05/02/2022).

Hawu berasal dari bahasa Sunda yang berarti tungku atau alat masak tradisional. Pantai ini dinamakan Karang Hawu karena di pantai ini terdapat sebuah karang yang berlubang sehingga bentuknya mirip seperti tungku.

4. Pantai Cimaja

Seorang peserta berusaha mengendalikan keseimbangan diri saat bermain dengan deburan ombak pada acara West Java Surfing Championship 2012, Pantai Cimaja, Kabupaten Sukabumi, Kamis (14/6/2012). Pantai Cimaja adalah salah satu wisata pantai di Sukabumi.(TRIBUN JABAR)

Masih berada di kawasan Pelabuhan Ratu, pantai ini merupakan kawasan favorit para peselancar. Sebab, Pantai Cimaja memiliki tipe ombak point break dengan ketinggian tiga sampai empat meter.

Tak heran, kerap digelar kompetisi selancar tingkat nasional maupun internasional di kawasan ini. Waktu terbaik mengunjungi Pantai Cimaja adalah musim kemarau.

5. Pantai Gado Bangkong

Pantai Gado Bangkong merupakan pantai yang berada di pusat Kota Pelabuhan Ratu.

Pada zaman kolonial Belanda, tempat yang menjorok ke laut ini merupakan pelabuhan bongkar muat bagi kapal-kapal yang merapat ke pantai

Saat ini, kawasan Pantai Gado Bangkong dalam tahap revitalisasi. Rencananya, Pantai Gado Bangkong akan ditata serta dipercantik menjadi Alun-alun Pelabuhan Ratu.

Featured

Tempat Angker di Sukabumi, Panorama Indah Terselip Kisah Mistis

Posted on

Tempat angker di Sukabumi yang menyimpan kisah menarik untuk disimak. Dibalik keindahannya, tempat wisata di Sukabumi juga ternyata menyimpan kisah mistis.

Sukabumi memang dikenal sebagai tempat yang terkenal dengan banyaknya tempat angker dan legenda mistis yang menarik perhatian para petualang terhadap dunia supranatural.

Namun walaupun terkenal angker, tempat ini tetap menjadi tempat yang banyak dikunjungi para wisatawan. Penasaran dengan kisahnya, simak tempat berikut.

Tempat angker di Sukabumi

1. Curug Sawer

Pada zaman dahulu, air terjun ini dikenal akun slot demo sebagai tempat angker yang diselimuti suasana magis dan mistis. Sebelum menjadi destinasi wisata, air terjun ini sering digunakan untuk ritual mistis. Banyaknya ritual mistis yang dilakukan di sekitar tempat ini menyebabkan masyarakat setempat membatasi aktivitasnya di kawasan ini.

Rangkaian Curug Sawer konon tercipta setelah seorang tokoh sakti yang tinggal di kaki gunung Ciremai mengadakan upacara Saweran di aliran Sungai Cipada untuk memberkati dirinya dan keturunannya. Dia bermeditasi selama bertahun-tahun sampai kematiannya. Menurut cerita yang diwariskan dari generasi ke generasi, tubuh pertapa tersebut tidak dimusnahkan namun kini secara supernatural menjelma menjadi seekor ular raksasa yang hidup.

2. Jalan Cikidang

Penduduk setempat sering mengaitkan beberapa kecelakaan dengan peristiwa supernatural. Salah satu cerita misterius yang terkenal tentang tanjakan Cikidang adalah tentang hantu yang tubuhnya tidak utuh. Sosok ini sering muncul pada pengendara yang lewat. Karena kaget dan takut, endingnya tentu saja terjadi kecelakaan.

Terkadang warga sekitar atau pengendara yang lewat kerap mendengar teriakan minta tolong dan rintihan orang kesakitan. Namun sumber suara tersebut tidak dapat ditemukan. Selain itu juga terdapat pohon beringin berukuran sangat besar yang dipercaya sebagai tempat bersemayamnya arwah. Bahkan, warga setempat tidak berani memotongnya.

3. Curug Cikaso

Air Terjun Cikaso juga salah satu tempat angker di Sukabumi karena sering dikaitkan dengan legenda Nyi Blorong yang semakin menambah suasana mistis di sekitar air terjun ini.

Karena letaknya yang dekat dengan pantai selatan, air terjun ini sering dianggap sebagai tempat pesugihan oleh para pemuja Nyi Blorong, terutama karena seringnya penampakan ular-ular aneh yang dianggap sebagai tanda kehadiran Nyi Ratu Blorong.

4. Puncak Darma

Konon nama Darma berasal dari cerita horor yang beredar di masyarakat. Banyak orang yang mengatakan bahwa pada suatu ketika hiduplah seorang kuntilanak di puncak gunung ini, yang suka duduk di atas batu dan mengayunkan kakinya. Menurut sejarahnya, posisi duduk kuntilanak sambil menggoyangkan kaki disebut Darma.

5. Goa Sarongge

Goa Sarongge terkenal dengan keindahan stalaktit dan stalagmitnya. Meskipun demikian, beberapa penduduk setempat mengaku pernah melihat kerajaan ajaib di dalamnya.

6. Gunung Salak

Gunung Salak tidak hanya memiliki pemandangan alam yang mempesona namun juga memiliki sejarah mistis yang cukup terkenal. Banyak kejadian aneh yang tidak masuk akal. Gunung salak memiliki beberapa kisah misteri, yaitu terdapat kerajaan gaib, suara gamelan, harta karun yang terkubur di Gunung Salak, memiliki kekuatan magnetik yang kuat.

7. Goa Lalay

Menurut sebagian masyarakat, di sekitar Goa Lalay masih terdapat tujuh gua berisi benda-benda mistis yang kini menjadi legenda. Setiap gua mempunyai penjaga yang tidak lain adalah makhluk gaib atau roh, yang sewaktu-waktu akan muncul kepada pengunjung yang datang.

Featured

Museum di Sukabumi, Tempat Menyenangkan Belajar Sejarah Masa Lalu

Posted on

Museum bisa menjadi salah satu pilihan untuk dijadikan tempat rekreasi sekaligus belajar mengenai sejarah terutama bagi kaum muda.

Di Sukabumi sendiri terdapat beberapa museum yang menyimpan benda-benda atau arsip bersejarah yang menjadi bukti peristiwa penting di masa lalu.

Museum-museum di Sukabumi ini sangat cocok untuk dijadikan tempat rekreasi anak-anak. Sambil mengisi waktu libur juga sekalian bisa belajar sejarah dengan cara yang menyenangkan.

Berikut enam Museum di Sukabumi yang bisa dikunjungi saat libur tiba

1. Museum Palagan Bojongkokosan

Melansir dari laman slot mahjong, Museum Palagan Bojongkokosan merupakan museum yang dibangun sebagai tanda penghargaan bagi para pejuang Sukabumi yang bertempur secara heroik melawan tentara Inggris dan Nederlandsch Indie Civil Administratie (NICA) yang datang dari arah Bogor menuju ke Sukabumi.

Museum ini memiliki beberapa koleksi yang terbagi dalam dua ruang pameran, yaitu:
Ruang Pameran I, dimana di ruang ini terdapat empat buah vitrin dan baling-baling serta kaca jendela pesawat juga foto dan nama –nama pahlawan yang gugur di medan perang dalam Pertempuran Bojong Kokosan.

Lalu ada Ruang Pameran II yang menyimpan miniatur masterplan Palagan Bojongkokosan yang berada di tengah-tengah ruangan. Terdapat tujuh Minirama (maket) yang menggambarkan tentang Peristiwa di Bojong Kokosan. Masing- masing menggambarkan dan diberi judul.

Museum Palagan Bojongkokosan sendiri berlokasi di Jalan Siliwangi nomor 75,kecamatan Parungkuda, kabupaten Sukabumi.

2. Museum Tionghoa

Di Kota Sukabumi terdapat Museum Tionghoa yang menjadi salah satu tempat untuk belajar sejarah mengenai Sukabumi. Museum ini berada di Jalan Pajagalan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.

Museum ini memajang banyak benda-benda sejarah terkait keberadaan warga Tionghoa khususnya di Sukabumi. Mulai dari kendaraan, alat rumah tangga, alat hiburan hingga ke ragam mata uang atau alat transaksi ekonomi.

3. Museum Pegadaian

Museum Pegadaian Sukabumi dibangun untuk menceritakan jejak keemasan Pegadaian dari masa kolonial, kini, hingga masa mendatang.

Di museum Pegadaian para pengunjung bisa melihat alat kerja Pegadaian yang digunakan di masa lalu, seperti brankas besi, lemari tempat penyimpanan emas, lemari arsip kayu, sepeda, mesin tik, jam mekanis, alat hitung sempoa, dan cap kuno untuk keperluan administrasi.

Tak hanya itu, di tempat ini juga terdapat barang unik yang dijadikan sebagai jaminan, mulai dari kain tradisional, barang antik, dan benda berharga lainnya yang dibuat pada masa kolonial.

Tak hanya dari Sukabumi, benda-benda ini juga ada yang berasal dari pegadaian di berbagai kota, seperti Purwokerto, Yogyakarta, Bantul, serta Temanggung.

4. Museum Kipahare

Museum Kipahare merupakan salah satu Museum di Kota Sukabumi yang mengoleksi berbagai benda peninggalan sejarah kerajaan Padjajaran dan kehidupan masyarakat Sunda zaman dulu.

Museum Kipahare berlokasi di kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Jawa barat. Museum ini mengoleksi berbagai benda seperti batu, pusaka, keris, alat-alat dapur zaman dulu, alat musik tradisional, serta piring-piring antik peninggalan masa kolonial.

5. Museum Prabu Siliwangi

Museum Prabu Siliwangi berlokasi di Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, atau tepatnya berada di Komplek Pondok Pesantren Dzikir Al Fath.

Ada tiga ruangan di Museum Prabu Siliwangi ini yaitu, ruangan sejarah Islam, sejarah Prabu Siliwangi, dan juga sejarah Kemerdekaan.

Di museum ini terdapat warisan budaya benda dan tak benda seperti naskah, arkeologika, seni rupa, teknologika, pusaka-pusaka peninggalan masa Prabu Siliwangi.

Di Museum Prabu Siliwangi ini terdapat banyak sekali koleksi warisan budaya nasional hingga internasional. Bahkan di sini juga ada warisan budaya benda internasional yaitu terdapat replika Rambut Nabi Muhammad SAW.