Senjata Rahasia NATO, Baru-baru ini militer Ukraina mengklaim angkatan udaranya menembak jatuh pesawat mata-mata penting Rusia. Rusia di kabarkan khawatir karena menilai ada kemungkinan senjata rahasia NATO yang terlibat.
Kyiv menyebut pesawat peringatan dini A-50 Rusia yang berharga, dan pesawat bomber llyushin II-22, berhasil di jinakan. Intelejen Inggris mengatakan A-50 Rusia hampir pas meledak dan kemudian jatuh di Laut Azov.
Pembom IL-22M, bernilai sekitar 28 juta poundsterling bisa kembali ke bandara Anapa tapi dalam keadaan terbakar setelah di tembak, dengan sejumlah korban jiwa. Namun pesawat mata-mata A-50 senilai 260juta poundsterling menghilang setelah patroli di dekat Zaporizhzhia.
Baca juga artikel tentang KESEHATAN MENTAL PENTING DIPAHAMI DI LINGKUNGAN KAMPUS
Saluran Telegram Rusia, Military Informant, membahas kemungkinan di kerahkannya ‘senjata ajaib’ yang tidak di sebutkan namanya yang di sediakan oleh NATO. Analis politik Pro-Kremlin Sergey Markov juga berspekulasi tentang penggunaan senjata jenis baru oleh Angkatan Bersenjata Ukraina dalam serangan itu, walau belum di ketahui jenisnya.
Pesawat Mata-Mata Rusia A-50
Pesawat mata-mata A-50, yang kini hilang, baru-baru ini menjalani modernisasi dan reparasi. Ini adalah pesawat utama era Uni Soviet yang menggunakan radar untuk mendeteksi rudal dan pesawat musuh. Saluran tersebut menggambarkan jatuhnya pesawat tersebut sebagai hari kelam bagi angkatan udara Rusia.
Hilangnya pesawat pengintai itu di nilai sama skalanya dengan kehancuran sebuah kapal induk. Menurut laporan, di kutip dialektikasukabumi.com dari Insider, Rusia hanya memiliki sembilan pesawat A50 yang beroperasi dan 30 IL-22M.
Gustav Gressel, pakar pertahanan rudah di Dewan Hubungan Luar Negeri Eropa, mengatakan kehancuran salah satu pesawat A-50 milik Rusia ini, menjadi kerugian yang signifikan.
“Mereka hanya memiliki sedikit pesawat itu, dan perannya sangat penting dalam operasi udara Rusia di front selatan. Pesawat itu penting karena mereka dapat melihat ke cakrawala normal seperti radar pertahanan udara. Mereka memberikan peringatan kepada patroli pembom tempur Rusia ketika di dekati oleh pesawat tempur Ukraina,” paparnya.